Cihuy, Sepeda Lipat Boleh Ikut Naik MRT
Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria mengizinkan sepeda non lipat masuk kereta Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta, tepatnya di gerbong Ratangga belakang.
"Mulai hari ini sepeda baik lipat maupun non lipat itu dapat dibawa ke dalam MRT dalam rangka perjalanan, namun sudah diatur oleh MRT di gerbong paling belakang," kata Riza Jakarta, Rabu.
Sekarang, kata Riza, jumlah gerbong yang dimodifikasi untuk menaruh sepeda memang masih dibatasi, namun secara bertahap akan terus dievaluasi.
"Memang sudah diatur di gerbong terakhir ada tempatnya dan memang dibatasi jumlahnya secara bertahap dan di tangga juga sudah disiapkan semacam rel bagi sepeda," katanya.
Selain di gerbong kereta, jalur khusus sepeda ini juga tersedia di tangga. Begitu pula dengan tempat parkir dan tempat pengambilan kartu ketika singgah saat transit.
"Sepeda non lipat yang diizinkan masuk MRT adalah sepeda reguler dengan dimensi tidak melewati 200x55x120 cm dengan lebar ban maksimal 15 sentimeter (cm).
相关推荐
- 一个艺术生出国留学需要花多少钱?
- Deretan Julukan Unik Para Legenda Bulu Tangkis Dunia, Ada yang Diberi Nama Si Tangan Petir
- Refleksi 79 Tahun Kemerdekaan Indonesia, Puadi Tegaskan Pengawas Pemilu Merdeka Mengawasi
- PKB Santai, Belum Tetapkan Deadline Buat Anies untuk Cari Dukungan Partai Lain
- Bawa Pulang Pasir dari Pantai Ini BIsa Didenda Rp52 Juta
- Airlangga Mundur, Jokowi Bantah Cawe
- Gerebek Kampung Bahari, Polisi Sebut 29 Warga Positif Narkoba
- Yogyakarta Favorit Wisatawan Saat Nataru, BMKG Prediksi Hujan Lebat