时间:2025-05-22 21:51:29 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Kredit Utama Fintech Indonesia, selaku penyelenggara layanan fintech den quickq官方最新版本下载
PT Kredit Utama Fintech Indonesia, selaku penyelenggara layanan fintech dengan merek RupiahCepat, akhirnya angkat bicara terkait pengaduan pengguna yang sebelumnya mencuat ke publik. Sebagai penyelenggara layanan pendanaan berbasis teknologi informasi (LPBBTI) yang telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), perusahaan menyatakan telah mengambil langkah serius dan bertanggung jawab dalam menangani kasus tersebut.
Dalam keterangannya, RupiahCepat menyampaikan bahwa pihaknya telah memenuhi panggilan OJK dan melakukan audiensi resmi dengan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI). Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk memastikan bahwa seluruh proses penanganan pengaduan pengguna dilakukan sesuai dengan prinsip perlindungan konsumen dan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
Tak hanya itu, perusahaan juga menyatakan telah menjalin komunikasi langsung dengan pengguna terkait, guna menyamakan pemahaman atas kronologi kejadian serta menjajaki solusi penyelesaian yang adil dan beritikad baik. Proses komunikasi ini dilakukan secara tertutup, dengan tetap menjaga kerahasiaan dan kenyamanan pihak pengguna.
“Kami menghargai setiap masukan dan pengaduan dari pengguna sebagai bagian dari proses perbaikan layanan secara berkelanjutan. Kami juga berterima kasih atas atensi dan pengawasan dari OJK dan AFPI dalam penanganan kasus ini,” ujar Baladina Siburian, Direktur Utama RupiahCepat.
Lebih lanjut, RupiahCepat menyampaikan bahwa mereka telah melakukan investigasi internal dan evaluasi menyeluruh, serta berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanannya. Fokus utama perusahaan ke depan meliputi penguatan sistem keamanan data, peningkatan proses verifikasi pengguna, serta menjaga agar seluruh layanan tetap mengutamakan prinsip perlindungan konsumen dan kepatuhan hukum.
Di akhir pernyataannya, RupiahCepat juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi penyalahgunaan data pribadi. Masyarakat diminta untuk tidak memberikan informasi sensitif atau merespons pihak yang mengatasnamakan RupiahCepat di luar jalur komunikasi resmi perusahaan.
世界十大服装设计学院盘点!2025-05-22 21:50
Menhub Ingatkan Maskapai Tidak Naikkan Harga Tiket Sewenang2025-05-22 21:28
Jakarta, Wilayah Anies Sabet Penghargaan, Disamber FH: Duit Rp560 M Lari Kemana?2025-05-22 21:25
Morgan Stanley Sebut 'Awan Hitam' Mengancam Dolar AS di 20252025-05-22 21:06
Ciptakan Sejarah, PalmCo Catat Laba Perdana dari Teh dan Karet Sejak 19962025-05-22 20:52
6 Poin Ini Piagam Kerjasama Tiga Partai Politik Pengusung Anies Baswedan Capres 20242025-05-22 20:43
Mantan Dirut Jiwasraya Resmi Jadi Tersangka2025-05-22 20:31
Gak Bisa, Tito Gak Berwenang Copot Anies2025-05-22 20:21
Terapkan Prinsip ESG, BSI Sabet Empat Penghargaan di Euromoney Islamic Finance Awards 20252025-05-22 20:19
马兰戈尼设计学院申请条件详解2025-05-22 19:05
澳大利亚艺术高中有哪些?2025-05-22 21:49
Penglihatan Hilang Sebelah, Wanita Ini Justru Didiagnosis Kanker Paru2025-05-22 21:40
6 Poin Ini Piagam Kerjasama Tiga Partai Politik Pengusung Anies Baswedan Capres 20242025-05-22 21:04
Sempit dan Penuh Pengunjung, Lokasi Lukisan Mona Lisa Akan Dipindah2025-05-22 20:50
伦敦艺术大学学费及申请条件介绍2025-05-22 20:44
Luthfi Ngaku Disetrum Polisi, Kapolri: Hati2025-05-22 19:55
Sempit dan Penuh Pengunjung, Lokasi Lukisan Mona Lisa Akan Dipindah2025-05-22 19:50
Orang yang Merawat Habib Rizieq Terancam Hukuman Satu Tahun Penjara2025-05-22 19:36
Rute Palembang ke Bukitttinggi, Jalur Menantang Jambi dan Sijunjung2025-05-22 19:23
HAH!! Jiwasraya Juga Jadi Tempat Pencucian Uang?2025-05-22 19:11