Kementerian BUMN Dorong Desentralisasi Komunikasi Lewat Workshop AI
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus mempercepat transformasi komunikasi dengan menggelar Workshop Komunikasi dan Optimasi AI untuk Komunikasi Media Sosial di Bali, pada 13 Mei 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi besar kementerian dalam memperkuat desentralisasi komunikasi dan menjadikan seluruh pegawai BUMN sebagai duta merek (brand ambassador) perusahaan.
Kepala Biro Hubungan Masyarakat dan Fasilitasi Dukungan Strategis Kementerian BUMN, Rachman Ferry, menegaskan pentingnya perubahan pola komunikasi di tubuh BUMN. “Komunikasi itu pentingnya bukan main. Perubahan pola komunikasi ini bertujuan agar semua BUMN, hingga cabang-cabangnya, aktif dalam komunikasi. BUMN punya potensi besar untuk komunikasi,” ujarnya dalam sambutan.
Ia menekankan bahwa komunikasi yang efektif memerlukan pendekatan desentralisasi agar pesan yang disampaikan tidak hanya berasal dari pusat, tetapi juga menjangkau seluruh lini organisasi secara merata. Kementerian BUMN memandang bahwa karyawan bukan sekadar penonton atau tugas divisi Humas, melainkan motor utama dalam membentuk kepercayaan publik terhadap perusahaan.
Baca Juga: Taspen Tegaskan Komitmen Inklusivitas Lewat Program untuk Anak
Corporate Secretary PT TASPEN, Henra, menyambut baik inisiatif tersebut. “TASPEN sangat mendukung inisiatif Kementerian BUMN dalam memperkuat komunikasi berbasis teknologi dan pendekatan partisipatif. Kami mengirimkan perwakilan karyawan untuk mengikuti workshop ini sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam membangun kapabilitas komunikasi digital yang adaptif, khususnya dalam pemanfaatan AI untuk memperkuat narasi positif perusahaan di ranah publik. Kami percaya bahwa setiap pegawai dapat menjadi agen komunikasi yang strategis,” jelas Henra.
Workshop ini diikuti oleh perwakilan tim komunikasi dan pengelola media sosial dari berbagai perusahaan BUMN. Para peserta mendapat materi terkait pentingnya peran karyawan dalam menyampaikan sisi baik perusahaan, strategi storytelling yang kuat, hingga teknik pembuatan konten yang efektif dengan dukungan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Baca Juga: Taspen Tegaskan Komitmen Transformasi dan Pelayanan Digital
Melalui workshop ini, Kementerian BUMN mendorong terciptanya narasi komunikasi yang kuat dan terintegrasi di tengah era homeless media, di mana setiap individu dapat menjadi sumber informasi sekaligus pencipta opini publik. Kementerian ingin agar seluruh insan BUMN memahami bahwa komunikasi adalah tanggung jawab semua pihak dalam perusahaan, bukan hanya divisi komunikasi.
Kementerian BUMN berharap sinergi antara teknologi dan partisipasi aktif seluruh karyawan dapat menciptakan citra positif yang berkelanjutan. Langkah ini sekaligus memperkuat posisi BUMN sebagai agen pembangunan nasional yang adaptif, komunikatif, dan dekat dengan publik.
相关推荐
- Simak! 5 Aturan Baru Naik Kereta dari Pasar Senen dan Stasiun Gambir, Berlaku 12 Juni 2023
- Hari Ini Sandra Dewi Kembali Jadi Saksi Sidang Dugaan Korupsi Harvey Moeis
- 1 Tahun Whoosh Beroperasi, Menhub Budi Karya Harap Jangkauan Lebih Luas
- Lord Luhut is Back! Dilantik Prabowo Jadi Kepala Dewan Ekonomi Nasional
- Update Daftar Tim yang Lolos ke Euro 2024 per 18 Oktober, Inggris Jadi yang Terbaru
- Plat Nomor Polisi Palsu di Mobil Rubicon Mario Dandy Bisa Memperberat Hukuman
- Kuasa Hukum Supriyani: Penyidikan Langgar Prosedur, Kasus Dipaksakan
- Peras Warga dengan Modus Narkoba, 3 Polisi Gadungan di Jakbar Ditangkap